neiye11

berita

Sifat dan karakteristik hidroksipropil metilselulosa (HPMC)

Hydroxypropyl methylcellulose (HPMC) adalah selulosa non-ionik yang banyak digunakan di banyak industri seperti konstruksi, obat, makanan, kosmetik, pelapis, keramik, dll. Ini adalah polimer molekul tinggi yang diperoleh dengan modifikasi kimia dengan selulosa alami sebagai bahan baku. Ini memiliki kelarutan air yang baik, penebalan, pembentukan film, adhesi, emulsifikasi, pelumasan dan stabilitas.

1. Kelarutan dan kelarutan air
HPMC memiliki kelarutan air yang sangat baik dan dapat dengan cepat dilarutkan dalam air dingin untuk membentuk larutan koloid yang transparan atau sedikit keruh. Kelarutannya dipengaruhi oleh tingkat substitusi dan berat molekul. Berbagai jenis HPMC mungkin memiliki tingkat disolusi yang berbeda dalam air. Selain itu, HPMC juga dapat dilarutkan dalam pelarut organik tertentu, seperti campuran etanol, air dan pelarut organik.

2. Gelasi termal
HPMC memiliki sifat gelasi termal, yaitu, larutan airnya akan menjadi keadaan gel pada suhu tertentu, dan dapat dilarutkan lagi setelah pendinginan. HPMC dengan viskositas dan derajat substitusi yang berbeda memiliki suhu gelasi yang berbeda, biasanya antara 50-90 ° C. Karakteristik ini membuat HPMC memiliki nilai aplikasi penting di bidang pelapis arsitektur, eksipien farmasi (seperti tablet pelepasan berkelanjutan), dll.

3. Viskositas dan penebalan
Viskositas HPMC adalah salah satu sifat fisiknya yang penting, yang tergantung pada berat dan konsentrasi molekulnya. Larutan airnya memiliki viskositas yang lebih tinggi pada konsentrasi yang lebih rendah, sehingga dapat digunakan sebagai pengental. Dalam bahan bangunan (seperti mortir dan bubuk dempul), efek penebalan HPMC dapat meningkatkan kinerja konstruksi, meningkatkan reologi, pelumasan dan kenyamanan konstruksi material.

4. Aktivitas Permukaan
Karena molekul HPMC mengandung kelompok hidroksipropil dan metoksi, mereka memberikan aktivitas permukaan tertentu, yang dapat memainkan peran emulsifikasi, dispersi, dan stabilisasi. Oleh karena itu, HPMC dapat digunakan dalam pelapis emulsi, kosmetik dan industri makanan untuk membantu membubarkan zat yang tidak kompatibel secara merata.

5. Retensi Air
HPMC memiliki sifat retensi air yang sangat baik dan dapat secara efektif mengurangi penguapan air. Secara khusus, menambahkan HPMC ke bahan bangunan (seperti semen mortir dan produk gipsum) dapat mencegah mortir retak dan mengurangi kekuatan karena kehilangan air yang berlebihan, dan meningkatkan operabilitas konstruksi.

6. Properti pembentuk film
HPMC dapat membentuk film yang fleksibel dan transparan, yang sangat penting dalam farmasi (seperti lapisan tablet), makanan (seperti pelapis makanan) dan industri pelapis. Properti pembentuk filmnya menjadikannya agen pelindung yang baik untuk meningkatkan ketahanan air dan kekuatan mekanik material.

7. Stabilitas Kimia
HPMC memiliki stabilitas kimia yang kuat, resistensi asam dan alkali, dan tidak mudah dipengaruhi oleh mikroorganisme. Dalam kisaran pH 3-11, kinerjanya relatif stabil dan tidak mudah terdegradasi, sehingga dapat digunakan dalam berbagai kondisi lingkungan.

8. Keselamatan dan Biokompatibilitas
HPMC tidak beracun, tidak iritasi, dan memiliki biokompatibilitas yang baik, sehingga banyak digunakan dalam industri makanan dan farmasi. Di bidang farmasi, ini dapat digunakan sebagai bahan disintegran, pengikat dan pelepasan berkelanjutan untuk tablet, dan dianggap sebagai eksipien farmasi yang aman. Di industri makanan, HPMC juga dapat digunakan sebagai penstabil pengental dan pengemulsi, seperti es krim, makanan yang dipanggang, dll.

9. Resistensi terhadap enzimolisis
HPMC menunjukkan resistensi yang baik terhadap enzimolisis di lingkungan tertentu dan tidak mudah didekomposisi oleh enzim. Oleh karena itu, ia memiliki keunggulan dalam beberapa skenario aplikasi khusus (seperti sistem pelepasan berkelanjutan farmasi).

10. Bidang Aplikasi
Karena sifat fisik dan kimianya yang sangat baik, HPMC banyak digunakan di banyak industri:
Industri konstruksi: sebagai agen pengental dan penahan air untuk mortar semen untuk meningkatkan kinerja konstruksi; Dalam produk gypsum, bubuk dempul, dan pelapis, ia berperan dalam meningkatkan reologi dan adhesi.
Industri farmasi: Digunakan sebagai eksipien farmasi, seperti pelapis tablet, tablet pelepasan berkelanjutan, dan bahan utama kapsul.
Industri Makanan: Digunakan sebagai pengental, pengemulsi, penstabil, dan bahan pelapis makanan untuk meningkatkan rasa dan stabilitas makanan.
Industri kosmetik: Digunakan dalam produk perawatan kulit, sampo, pasta gigi dan produk lainnya sebagai pengental, pengemulsi dan penstabil.
Industri pelapis dan tinta: Meningkatkan properti pembentuk film dari pelapis dan meningkatkan reologi dan adhesi.

11. PENGURANGAN PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
HPMC bersifat higroskopis dan harus disimpan di tempat yang sejuk, kering, berventilasi jauh dari sinar matahari langsung. Saat menggunakan, model dan viskositas yang sesuai harus dipilih sesuai dengan persyaratan aplikasi yang berbeda untuk mencapai efek terbaik.

Hydroxypropyl methylcellulose (HPMC) banyak digunakan di banyak industri karena sifat fisik dan kimianya yang unik, seperti kelarutan air, penebalan, retensi air, pembentukan film dan stabilitas kimianya. Biokompatibilitasnya yang tidak beracun, tidak berbahaya, dan baik membuatnya sangat penting dalam bidang makanan dan farmasi. Di bidang konstruksi, pelapis, kosmetik, dll., HPMC, sebagai aditif fungsional, tidak hanya meningkatkan kinerja produk, tetapi juga mengoptimalkan kinerja pemrosesan dan konstruksi. Oleh karena itu, HPMC adalah bahan polimer penting dengan prospek aplikasi yang luas.


Waktu posting: Feb-14-2025